Tips Membangun Komputer Server Terbaik
Kali ini kita akan membahas langkah, cara dan tips untuk membangun komputer server terbaik. Tentunya komputer server terbaik yang tahan lama, awet dan panjang umur. Mulai dari Pemilihan Hardware, Maintenance, dan Pembaharuan.
Pemilihan Hardware Komputer Server
Anda seharusnya tidak memiliki masalah untuk perangkat keras server terbaik jika anda ingin komputer servernya awet hingga enam, tujuh, atau mungkin bahkan delapan tahun.
Serial-attached SCSI hard drives atau SSD Drive:
SATA drives memang memiliki kecepatan dan reliabilitas tinggi, tapi saya tetap lebih memilih harddisk SCSI. Karena faktanya, SCSI harddisk itu memang di design untuk environment server yang memiliki banyak pengguna sekaligus. Perfor SCSI sangat baik dan harganya pun jauh lebih murah. Lain halnya dengan SSD yang menawarkan kecepatan dan reliabilitas yang jauh sangat tinggi, namun dengan harga yang sangat mahal.
Hardware RAID controller:
RAID bisa dibilang adalah pertolongan terakhir anda ketika terjadi kehancuran data. Pastikan komputer server yang anda bangun itu telah memiliki sistem Hardware RAID controller.
Minimal Memory 12GB:
Sebenarnya minimal memori itu tergantung kebutuhan ya. Tapi saya sebagai praktisi server selalu memastikan bahwa memori komputer saya 12GB minimal. Sama halnya dengan server website yasir252 ini. Tapi kalau kebutuhan anda hanya website personal, hanya dengan RAM 2 GB pun kuat kok.
Xeon processors:
Hal sepele namun perlu diperhatikan, prosesor! XEON prosesor adalah produk yang di design khusus untuk menangani SERVER! Jadi secara performa dan durabilitas, jelas Xeon akan lebih kuat dan tahan lama.
Garansi 3 Tahun :
Pastikan semua komponen hardware yang anda beli memiliki Garansi minimal 3 Tahun ya.
DVD-ROM, USB PORT, Gigabit network cards :
Sudah jelas, untuk keperluan recovery, repair, dll jika terjadi problem secara fisik.
UPS Berkualitas :
Server professional semuanya terhubung ke UPS berkualitas dengan rating beban dan runtime yang sesuai. UPS dikonfigurasi untuk mematikan server secara otomatis, dan dalam setiap kasus, UPS akan mati sendiri juga. Merk yang berkualitas? Banyak di internet. UPS yang cenderung mahal adalah di design khusus untuk server atau komputer yang non stop.
Graphics Card? Bebas…. bebas….
Maintenance Komputer Server
Pastikan Setiap Hari/Minggu/Bulan Sistem Backup Berjalan
Kalian tentunya akan sering sering melakukan perubah sistem di komputer server, maka dari itu pastikan bahwa Sistem Backup Otomatis telah berjalan dengan sempurna.
Perhatikan Disk Usage (Storage).
Ini hal yang sangat fatal! Jangan sampai server anda storage harddisknya penuh atau menyentuh 90%. Karena jika harddisk atau ssd server penuh, akibatnya, server anda akan crash dan berhenti disaat itu juga.
Monitor RAID FAILURE Alarms.
Seperti yang saya bilang diatas, semua server harus menggunakan RAID. Namun RAID tentu memiliki kelemahan, yaitu RAID FAILURE. Karenanya, Anda harus memantau status RAID di server secara berkala. Satu saja terjadi RAID FAILURE atau kegagalan disk akan menyebabkan kegagalan sistem total. Saya memperkirakan bahwa RAID FAILURE terjadi dalam sekitar 1% server per tahun. Satu persen mungkin tampak kecil, namun kegagalan server akan mengakibatkan kalian harus melakukan penggantian drive yang membutuhkan waktu berjam jam atau bahkan berhari hari.
Update Sistem Operasi.
Pembaruan untuk sistem Linux sangat rutin dilakukan oleh developernya. Windows Server pun juga begitu, banyak sekali update yang terjadi dalam tiap bulannya. Intinya, update OS anda! Jangan gunakan OS versi lama bertahun tahun. Misal, saya selalu update OS Linux server saya setiap tahun sekali.
Update your Control Panel.
If you are using a hosting or server control panel, be sure to update it as well. Sometimes this means updating not only the control panel itself, but also software it controls. For example, with WHM/cPanel, you must manually update PHP versions to fix known issues. Simply updating the control panel does not also update the underlying Apache and PHP versions used by your OS.
Check application updates.
Ini lumayan penting, gunakan selalu aplikasi web yang terpercaya dan update selalu aplikasi tersebut. Misalnya WordPress, PHP, Java, dll
Check Status Hardware
Status hardware itu meliputi Overheat (panas), disk read errors, network failures, Hardware Failure. Meskipun semua hal itu jarang terjadi, namun tetap harus di perhatikan.
Check server utilization.
Catat dan perhatikan penggunaan CPU, RAM, DISK pada server. Jika terjadi lonjakan yang sangat parah, besar kemungkinan server anda terkena serangan SPAM, MALWARE, HIJACKING, HACKER dan lain lainnya.
Review user accounts & Password.
Pastikan hanya anda yang memiliki akses ke server dan pastinya lakukan perubah password setiap 6-12 bulan sekali.
Gunakan Plugin Security Handal
Plugin security premium untuk server sangat banyak beredar diluar sana, misalkan Nessus, Mcafee Server, Firewall dan lainnya.
Pembaharuan Hardware
JANGAN TUNGGU SAMPAI HARDWARE RUSAK!
Anggap saja sekarang kalian sudah mahir dalam dunia server dan telah menjalankan seluruh tips diatas diluar kepala anda. Langkah terakhir adalah mengupayakan cara agar komputer server yang anda kelola semakin baik dan semakin tinggi performanya. Pastinya dengan menambah Hardware yang diperlukan seperti Memori, CPU, Disk. Kalian bisa upgrade hardware tersebut meskipun belum membutuhkannya. Jangan kalian tunggu hardware itu sampai rusak dulu baru di ganti! Segeralah diperbaharui jika sudah memiliki modal yang cukup.
Komentar
Posting Komentar